Indragiri Hilir – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Indragiri Hilir menggelar rapat koordinasi pada Senin, 17 Maret 2025, bertempat di Gedung Kantor Bupati Indragiri Hilir. Rapat ini dipimpin oleh Asisten II, Bapak Junaidy Ismail, dengan agenda utama membahas langkah konkret dalam upaya mengendalikan inflasi di daerah tersebut. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk unsur Forkopimda, OPD terkait, dan instansi vertikal.
Dalam rapat tersebut, Komando Distrik Militer (Kodim) 0314/Indragiri Hilir diwakili oleh Serma Nuryadi. Kehadirannya menunjukkan dukungan aktif TNI dalam upaya pemerintah daerah menjaga stabilitas ekonomi, khususnya dalam menekan laju inflasi yang dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Serma Nuryadi menyampaikan bahwa TNI siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memastikan ketahanan pangan dan distribusi barang kebutuhan pokok tetap terjaga.
Menurut Serma Nuryadi, salah satu faktor utama yang mempengaruhi inflasi adalah ketersediaan dan distribusi bahan pokok. Oleh karena itu, TNI bersama instansi terkait berkomitmen untuk ikut serta dalam pemantauan serta pengamanan jalur distribusi, khususnya di wilayah pedesaan dan daerah terpencil. Ia menegaskan bahwa Kodim 0314/Inhil siap mendukung kebijakan pemerintah dalam memastikan pasokan kebutuhan masyarakat tetap stabil.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti peran TNI dalam mendukung sektor pertanian, sebagai salah satu langkah strategis dalam pengendalian inflasi. "Kami dari TNI selalu siap mendampingi petani dalam meningkatkan hasil produksi, baik melalui program pendampingan pertanian maupun bantuan dalam distribusi hasil panen ke pasar," ujar Serma Nuryadi. Ia menambahkan bahwa stabilitas pangan merupakan kunci utama dalam menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi.
Rapat koordinasi ini juga membahas berbagai strategi konkret yang dapat diterapkan di Indragiri Hilir, seperti penguatan pasar murah, optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam stabilisasi harga, serta pemantauan harga di pasar-pasar tradisional. Dalam hal ini, peran TNI menjadi sangat penting dalam mengawal distribusi dan mengatasi potensi hambatan di lapangan.
Selain itu, Serma Nuryadi juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mengatasi potensi gejolak ekonomi. Ia menyampaikan bahwa TNI siap memberikan dukungan penuh dalam mengamankan kebijakan-kebijakan yang bertujuan untuk menekan inflasi dan menjaga kesejahteraan masyarakat.
Acara yang berlangsung di ruang Video Conference Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Kabupaten Indragiri Hilir ini berjalan dengan lancar. Seluruh peserta memberikan masukan dan gagasan konstruktif dalam upaya mengendalikan inflasi di daerah tersebut.
Rapat berakhir pada pukul 11.15 WIB dengan kesimpulan bahwa kerja sama lintas sektor sangat diperlukan untuk mencapai stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di Indragiri Hilir. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari unsur TNI yang diwakili oleh Serma Nuryadi, diharapkan langkah-langkah pengendalian inflasi dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.