Kalah Tipis dari Arab Saudi, Kluivert: Pemain Indonesia Bertarung Sampai Akhir

Kamis, 09 Oktober 2025 | 22:27:44 WIB

JAKARTA, TanahIndonesia.id - Meski gagal membawa kemenangan, pelatih tim nasional Indonesia Patrick Kluivert tetap menunjukkan rasa bangganya terhadap perjuangan anak asuhnya. Tim Garuda harus mengakui keunggulan Arab Saudi 2–3 dalam laga Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB.

Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Kluivert menilai skuadnya tampil penuh determinasi dan tak gentar menghadapi tekanan tuan rumah.

“Hasil ini memang mengecewakan, tapi para pemain saya bertarung seperti singa. Saya bangga dengan usaha mereka,” ujar Kluivert dengan nada tegas.

Pelatih asal Belanda itu mengungkapkan Indonesia sempat menguasai pertandingan di awal laga setelah Kevin Diks membuka keunggulan lewat titik putih. Namun, momentum tersebut hilang ketika Arab Saudi menyamakan kedudukan.

“Kami memulai laga dengan baik, tetapi setelah unggul, kami kehilangan kendali permainan. Ruang antarlini tidak dijaga dengan baik, dan itu dimanfaatkan pemain sayap mereka,” jelasnya. 

Menurut Kluivert, gol pertama Arab Saudi menjadi titik balik yang mengubah arah permainan. Meski demikian, ia menilai pertandingan berjalan cukup seimbang dan Indonesia hanya kalah dari segi efektivitas.

“Arab Saudi diuntungkan karena bermain di kandang. Tapi secara keseluruhan, kami bisa mengimbangi permainan mereka,” ucap pelatih berusia 48 tahun itu.

Kluivert juga menepis anggapan bahwa kekalahan disebabkan oleh keterlambatan sejumlah pemain yang baru bergabung dari klub luar negeri. “Saya tidak mau bersembunyi di balik alasan. Kondisi memang tidak ideal, tapi kami harus menerimanya. Fokus saya adalah memperbaiki permainan, bukan mencari kambing hitam,” tegasnya. 

Selain itu, Kluivert memberikan apresiasi khusus kepada Marteen Paes, kiper yang tampil gemilang meski harus memungut bola tiga kali dari gawangnya. “Dia tampil luar biasa. Tanpa penyelamatannya, mungkin kami bisa kebobolan lebih banyak,” kata Kluivert.

Pelatih yang pernah membela Barcelona itu juga menyampaikan kabar soal cedera Calvin Verdonk, yang absen karena mengalami masalah pada paha. “Ada sedikit robekan otot. Kami pantau perkembangannya, semoga dia bisa main lawan Irak,” jelasnya.

Kluivert menutup konferensi pers dengan mengucapkan terima kasih kepada suporter Indonesia yang hadir di stadion dan yang memberi dukungan dari berbagai penjuru. Ia menegaskan fokus tim kini tertuju pada laga berikutnya melawan Irak, Ahad (12/10/2025).

“Kami akan belajar dari kekalahan ini dan bangkit. Pertandingan melawan Irak harus kami menangkan,” ujarnya.

Hasil tersebut membuat Indonesia sementara menempati posisi ketiga klasemen Grup B, tertinggal tipis dari Arab Saudi dan Irak. Namun bagi Kluivert, semangat para pemain di lapangan menjadi modal utama untuk menghadapi laga-laga berikutnya.***

Terkini