Pulau Burung – Serda Hendra Kardi, Babinsa Koramil 11/PBR, memimpin patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), pada Rabu (23/4/2025) pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini merupakan upaya preemtif untuk memastikan tidak ada titik api atau asap yang berpotensi memicu bencana lingkungan.
Patroli dilaksanakan dengan melibatkan personel gabungan, terdiri dari 1 anggota TNI dan 3 masyarakat setempat. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen Babinsa dalam menyelaraskan penanganan lingkungan dengan mengedepankan peran serta warga sebagai garda terdepan pencegahan Karhutla. "Sinergi dengan masyarakat kunci utama menjaga kelestarian alam," tegas Serda Hendra.
Lokasi patroli berpusat di koordinat 0°23'45,25" LU 103°35'56,78" BT, wilayah rawan Karhutla akibat kondisi lahan gambut yang mudah terbakar. Tim memantau secara menyeluruh dan alhamdulillah tidak menemukan indikasi kebakaran. Hasil ini membuktikan efektivitas pendekatan partisipatif yang digalakkan Babinsa.
Sebagai bentuk penyelarasan program, Serda Hendra juga menyosialisasikan dampak Karhutla bagi ekosistem dan kesehatan. Masyarakat diajak untuk aktif melapor jika menemukan gejala kebakaran, sekaligus diedukasi tentang teknik pemadaman mandiri menggunakan peralatan sederhana.
Kepala Desa Pulau Burung menyambut positif upaya Koramil 11/PBR. "Kehadiran Babinsa memotivasi warga untuk lebih peduli lingkungan," ujarnya. Patroli rutin ini dinilai mampu menekan angka pembakaran liar, terutama menjelang musim kemarau.
Selain pemantauan, Babinsa mendorong pembentukan kelompok siaga Karhutla di tingkat dusun. Harapannya, masyarakat mampu melakukan deteksi dini dan respons cepat tanpa menunggu bantuan dari instansi terkait. Langkah ini sejalan dengan kebijakan TNI dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Kegiatan patroli juga menjadi media untuk memperkuat kepercayaan antara TNI dan warga. "Kami tidak hanya hadir saat darurat, tetapi terus mendampingi masyarakat dalam setiap upaya pelestarian alam," tambah Serda Hendra.
Ke depan, Babinsa berencana memperluas jangkauan patroli ke desa-desa tetangga dan meningkatkan koordinasi dengan BPBD serta dinas lingkungan hidup. Dengan demikian, penanganan Karhutla dapat lebih terintegrasi, mengurangi risiko bencana sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem di Kabupaten Inhil.
